Kondisiini dapat kan juga dengan persamaan alometrik terjadi karena adanya proses fotosintesis khusus untuk hutan gambut yang telah di- pada setiap tumbuhan. Chapin et al., 2004). sar 36,44%. Hal ini disebabkan bagian Dalam keadaan alami, hutan gambut ber- daun tanaman berbeda-beda menyerap fungsi sebagai penambat (sequester) kar- karbon Dilansirdari Encyclopedia Britannica, persamaan keadaan alam indonesia dengan malaysia adalah wilayahnya dilalui pegunungan mediterania. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Hasil utama Malaysia di bidang pertambangan adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap. Indonesiadan Malaysia memiliki kesamaan budaya, seperti contoh dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri warga Indonesia memiliki kesamaan yaitu budaya "Mudik" atau dalam bahasa malaysia "Balik Kampung"yang berarti mengunjungi sanak saudara yang mungkin memiliki perbedaan kota/daerah sehingga salah satu mereka (biasanya anak kepada orangtuanya) mengunjungi rumahnya untuk mengucapkan selamat hari cash. - Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations ASEAN resmi berdiri pada tanggal 8 Agustus 1967. Mengutip laman resmi ASEAN, pada tanggal tersebut lima wakil negara-negara Asia Tenggara menandatangani Deklarasi Bangkok Deklarasi ASEAN. Kelimanya adalah Menteri Luar Negeri Indonesia Adam Malik; Wakil Perdana Menteri yang saat itu juga menjabat Menteri Pertahanan dan Menteri Pembangunan Nasional Malaysia Tun Abdul Razak; Menteri Luar Negeri Filipina Narciso R. Ramos; Menteri Luar Negeri Thailand Thanat Khoman; serta Menteri Luar Negeri Singapura Sinnathamby Rajaratnam. Kini, jumlah anggota ASEAN tercatat ada 11 negara. Antara lain lima negara pendiri Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Singapura, ditambah Myanmar, Vietnam, Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, dan yang paling baru Timor Leste. Berikut ini perbedaan dan persamaan profil negara anggota ASEAN Indonesia dan Negara Indonesia Indonesia merupakan negara kesatuan berbentuk republik yang dipimpin oleh kepala negara dan kepala pemerintahan seorang presiden. Negara yang beribukota di Jakarta ini menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Secara geografis, Indonesia berada di antara persilangan dua benua Asia dan Australia dan dua samudera Hindia dan Pasifik, serta secara astronomis terletak di antara dua garis balik 23,5 derajat Lintang Utara dan 23,5 derajar Lintang Selatan. Dengan posisi tersebut, membuat Indonesia beriklim tropis. Sebagai negara beriklim tropis, maka tak mengherankan jika Indonesia melimpah akan kekayaan alamnya, terutama dalam sektor pertanian. Padi, kelapa, jagung, dan pisang menjadi komoditas utama Indonesia pada sektor agraris. Selain itu, sektor minyak dan gas migas serta hasil sumber daya alam berupa bahan-bahan mentah, seperti hasil hutan kayu, rotan, karet dan lain-lain, tekstil, serta hasil pertanian dan perikanan beras, udang, dan hasil laut juga menjadi primadona ekspor Indonesia. Adapun impor utamanya berupa perkakas industri, farmasi dan kimia, barang-barang elektronik, dan otomotif. Dalam hal demografi, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak pertama di ASEAN. Jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2015 adalah 255,7 juta jiwa. Pada tahun 2015 ini, rata-rata tingkat kepadatannya mencapai 475 jiwa/km² dengan tingkat pertumbuhan -0,1% per tahun. Etnis Jawa tercatat menjadi suku bangsa dengan penduduk paling banyak ± sekitar 45 persen di Indonesia. Hampir di setiap pulau ditemukan orang-orang keturunan Jawa. Berikutnya adalah suku Sunda 8 persen, suku Madura 7 persen, dan sisanya suku bangsa lain. Profil Negara Malaysia Malaysia merupakan “negeri jiran” atau tetangga karena berbatasan secara langsung, baik laut maupun daratan dengan Indonesia. Negara berbentuk monarki konstitusional ini beribukota di Kuala Lumpur dan diperintah oleh perdana menteri sebagai kepala pemerintahan serta kepala negara seorang Raja yang Dipertuan-Agung . Bahasa Malaysia menjadi bahasa nasional. Bahasa tersebut hampir sama dengan bahasa Indonesia karena keduanya sama-sama berakar pada bahasa Melayu. Namun, bahasa Inggris juga sering digunakan sebagai bahasa nasional. Secara geografis, Malaysia berbatasan dengan Thailand dan Laut Cina Selatan di bagian utara; sebelah timur berbatasan dengan Laut Sulu dan Laut Sulawesi; sebelah selatan berbatasan dengan Pulau Kalimantan dan Kepulauan Riau; dan dengan Selat Malaka dan Pulau Sumatra di sebelah barat. Sama halnya dengan Indonesia, Malaysia juga merupakan negara beriklim tropis dengan curah hujan tinggi, rata-rata 260-800 mm sepanjang tahun. Dengan kondisi alam yang demikian, tak mengherankan jika Malaysia juga menjadi negara agraris dengan sebagian besar masyarakatnya bekerja di sektor pertanian. Selain pertanian, sektor perkebunan juga menjadi andalan negeri jiran tersebut. Hasil utama dari bidang perkebunan yaitu karet dan kelapa sawit. Bahkan, sebanyak 40 persen kebutuhan karet dunia disuplai oleh Malaysia. Sementara dalam sektor pertambangan, Malaysia merupakan penghasil timah terbesar di dunia. Barang tambang lain yang dihasilkan yaitu bauksit, batu bara, besi, tembaga, emas, dan perak. Usaha pemerintah yang sungguh-sungguh juga nampak pada peningkatan pemanfaatan sumber daya alam untuk dikelola oleh negaranya sendiri sebagai sumber bahan mentah sehingga diharapkan mengurangi ketergantungan pada negara lain. Dengan kemampuan pengelolaan bahan baku sendiri, Malaysia dalam beberapa tahun terakhir telah mengembangkan pabrik otomotif. Secara demografis, Malaysia dihuni oleh sekitar 30,8 juta jiwa penduduk 2015 dengan pertumbuhan 0,3 persen per tahun. Komposisi penduduknya terdiri atas orang Melayu sekitar 50 persen, Tiongkok 37 persen, India 11 persen, dan sisanya adalah orang-orang Eurasia, Eropa, dan keturunan bangsa juga Bentuk Kerjasama ASEAN di Bidang Ekonomi, Politik hingga Pendidikan Keunggulan Negara-negara ASEAN Indonesia, Malaysia, Singapura - Pendidikan Kontributor Ahmad EfendiPenulis Ahmad EfendiEditor Dipna Videlia Putsanra Persamaan keadaan alam Indonesia dengan Malaysia adalah .... A. kedua-duanya berbentuk kepulauan B. daerahnya terletak di Dangkalan Sahul C. wilayahnya dilalui pegunungan muda Sirkum Mediterania D. curah hujan yang rendahPembahasanSirkum Mediterania adalah rangkaian pegunungan sambungan dari jalur pegunungan di sekitar Laut Tengah, yaitu Afrika Utara, Spanyol, Alpen, Alpenina, Semenanjung Balkan, membujur ke Pegunungan Himalaya, Myanmar, Malaysia, kemudian menyeberang ke C-Jangan lupa komentar & sarannyaEmail nanangnurulhidayat terus OK! 😁 - ASEAN Association of Southeast Asian Nations adalah organisasi regional yang beranggotakan negara-negara di kawasan Asia Tenggara. ASEAN atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara saat ini memiliki 10 anggota resmi. ASEAN resmi terbentuk pada 8 Agustus 1967. Pendirian organisasi ini dipelopori oleh lima negara Asia Tenggara, yakni Indonesia, Filipina, Thailand, Malaysia, dan Singapura. Merujuk laman Setnas ASEAN-Indonesia, pembentukan ASEAN ditandai dengan kesepakatan wakil dari 5 negara tersebut untuk menandatangani Deklarasi Bangkok. Tokoh-tokoh "bapak pendiri" ASEAN yang menandatangani deklarasi Bangkok merupakan Menteri Luar Negeri dari 5 negara pelopor, yakni sebagai berikut Indonesia Adam Malik Thailand Thanat Khoman Filipina Narciso Ramos Malaysia Tun Abdul Razak Singapura S. Rajaratnam. Berawal dari lima negara, jumlah anggota negara yang tergabung dalam organisasi ASEAN terus bertambah. Selain Indonesia, Filipina, Thailand, Malaysia, dan Singapura, 5 negara Asia Tenggara lainnya kemudian turut bergabung menjadi anggota ASEAN. Kelimanya adalah Myanmar, Vietnam, Brunei Darussalam, Laos, dan Kamboja. Belakangan Timor Leste juga mengajukan diri untuk jadi anggota ASEAN. Akan tetapi, sejak tahun 2011 hingga 2021, Timor Leste belum diputuskan menjadi anggota resmi ASEAN. Negara-negara Asia Tenggara yang saat ini menjadi anggota ASEAN memiliki beberapa perbedaan sekaligus persamaan. Apa saja persamaan dan perbedaan negara-negara Asia Tenggara tersebut?Persamaan & Perbedaan Negara-Negara di Asia Tenggara Berdasarkan penjelasan dalam Modul PJJ IPS 2020 terbitan Kemendikbud, setidaknya ada empat aspek yang menunjukkan persamaan dan perbedaan negara-negara di Asia Tenggara. Persamaan tersebut meliputi sama-sama beriklim tropis, dipengaruhi oleh angin muson, terletak di antara dua Samudera serta diapit Asia Timur China dan Asia Selatan India, hingga karakteristik sebagai negara agraris. Persamaan terakhir dimiliki oleh sebagian besar negara di Asia 4 perbedaan negara-negara di Asia Tenggara mencakup rumpun bahasa, suku bangsa, agama, dan sistem pemerintahan. Berikut penjelasan tentang 4 karakteristik yang dapat menggambarkan persamaan dan perbedaan negara-negara di Asia Tenggara. Keempat karakteristik itu dilihat dari segi pemerintahan, keadaan alam, kondisi penduduk, dan perekonomian. 1. PemerintahanSecara garis besar, bentuk pemerintahan mayoritas negara ASEAN berupa sistem republik. Akan tetapi, ada juga beberapa negara dengan sistem pemerintahan lain. Ada pula yang menggunakan sistem republik yang telah disesuaikan dengan kondisi masing-masing negara. Berikut sistem pemerintahan negara-negara di Asia Tenggara yang tergabung dalam ASEAN Indonesia Republik Malaysia Monarki konstitusi Brunei Darussalam Kesultanan Filipina Republik Kamboja Republik komunis Laos Republik komunis Myanmar Republik Singapura Republik Thailand Kerajaan konstitusional Vietnam Republik komunis 2. Keadaan alamDaratan utama di Asia Tenggara berbentuk semenanjung dan dikenal dengan sebutan Indo-Cina. Daratan Asia Tenggara dikelilingi oleh lautan dan memiliki pulau utama. Di daratan Asia Tenggara, bentang alamnya secara umum berupa area pegunungan, perbukitan, dataran tinggi, dan dataran Asia Tenggara menjadi pertemuan lempeng-lempeng tektonik. Karakter ini menyebabkan aktivitas seismik yang memicu gempa dan gunung api sangat tinggi di sebagian wilayah negara-negara Asia Tenggara. Banya gunung api berdiri di wilayah kepulauan di Asia Tenggara yang dimiliki Indonesia, Filipina, hingga daratan dengan perairan atau aut yang mengelilingi pulau utama tersebut, ada Laut Cina Selatan. Laut Cina Selatan dikelilingi wilayah Vietnam, Thailand, Kamboja, Filipina, Malaysia, Indonesia, Brunei, dan Singapura. Lalu, ada Laut Banda yang dikelilingi Sulawesi Tenggara, NTT, Pulau Atauro, Kepulauan Sulu, Pulau Pahlawan, dan Mindanao. Terakhir, ada juga perairan yang disebut dengan Teluk Thailand, Selat Karimata, dan Selat Malaka. 3. Keadaan PendudukKeturunan ras Negroid dan Mongoloid merupakan induk suku bangsa di Asia Tenggara. Dari ras itu, lahirlah beberapa suku bangsa lain yang berkembang dan masih merupakan satu garis keturunan. Saat ini, beberapa suku mayoritas yang terkenal di Asia Tenggara dan dominan di sejumlah negara adalah Jawa Indonesia, Melayu Malaysia, Tionghoa Singapura, Melayu Vietnam, Filipino Filipina, Thai Thailand, Burma Myanmar, Lao Laos, dan antara anggota suku-suku besar itu masih terpelihara ikatan kuat meskipun dipisahkan oleh batas wilayah negara. Misalnya, masyarakat suku Vietnam yang mendominasi komposisi penduduk negara Vietnam, juga menyebar di Kamboja, Laos, hingga Thailand. Sementara masyarakat suku Thai di Thailand juga memiliki hubungan dekat dengan suku Shan di Myanmar. Terkait bahasa yang digunakan oleh negara-negara ASEAN, meliputi bahasa Melayu, Thai, Filipino, CIna atau Mandarin, dan Inggris. Selain itu, ada beberapa agama yang dianut sebagian besar masyarakat Asia Tenggara. Contohnya adalah agama Islam dianut mayoritas masyarakat di Indonesia, Malaysia, Filipina Selatan, dan Thailand Selatan, Buddha Myanmar, Thailand, Laos, dan Vietnam, dan lain sebagainya. 4. PerekonomianDalam menjalankan kegiatan ekonomi, negara-negara di Asia Tenggara masih digolongkan sebagai negara berkembang dan bergantung pada hasil alam. Karakteristik perekonomian ini hanya tidak ada di Singapura yang sangat mengandalkan sektor perdagangan dan bisnis keuangan. Singapura juga telah berhasil masuk dalam jajaran negara maju. Dari sektor pemanfaatan sumber daya alam, masing-masing negara di Asia Tenggara mempunyai sektor andalan untuk menopang perekonomiannya. Sektor-sektor itu seperti pertanian, perikanan, pertambangan, kehutanan, perkebunan, kerajinan tangan. Meski begitu, industri pengolah bahan baku maupun manufaktur juga berkembang di banyak negara Asia Tenggara. Di antara sumber daya alam yang paling menjadi andalan sebagian besar negara di Asia Tenggara ialah tambang. Berikut daftar contoh barang tambang andalan negara-negara di Asia Tenggara Indonesia minyak bumi, gas alam, emas, perak, timah putih, bijih besi, batu bara Laos batu bara, bijih besi, belerangm emas, gibs, timbel, tembaga Brunei Minyak bumi dan gas alam Filipina bijih besi, chrom, tembaha, emas, besi, mangan, timbal, perak Kamboja bijih besi, mangan, fisfat, emas Malaysia timah putih, minyak bumi dan gas alam, bijih besi, emas, bauksit Myanmar minyak bumi, emas, timbal, tembaga, timah Thailand timah putih, emas, timbal, tembaga, timah Vietnam emas, bijih besi, timah, gamping fosfat, seng, minyak bumi. Baca juga Kondisi Penduduk Negara Asean Thailand, Kamboja, Laos, Filipina Keadaan Alam Negara-negara ASEAN Indonesia, Thailand, Singapura Posisi Terhormat Perempuan dalam Ritual Agama di Asia Tenggara Kuno Keadaan Alam Negara-negara ASEAN Filipina, Malaysia, Brunei, Laos Kondisi Penduduk Negara Asia Tenggara, Indonesia, Singapura, Brunei Potensi Negara-negara ASEAN dalam Bidang Ekonomi Data 10 Anggota Apa Saja Faktor Pendorong Kerja Sama ASEAN dan Penghambatnya - Pendidikan Kontributor Yuda PrinadaPenulis Yuda PrinadaEditor Addi M Idhom

persamaan keadaan alam indonesia dengan malaysia